KONFIGURASI DNS SERVER

 

Nama : Muhammad Aditya Firmansyah
Kelas : XI TKJ 2
Absen : 03


APA ITU DNS SERVER?

Pengertian Domain Name System atau DNS server adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk mengkonversi nama domain menjadi alamat IP. Server DNS ini bekerja sebagai jembatan antara nama domain dan alamat IP yang digunakan oleh komputer untuk menemukan lokasi situs web yang dituju.

FUNGSI DNS SERVER

Fungsi utama dari DNS Server adalah untuk memetakan nama domain ke alamat IP dan menyimpan informasi ini dalam cache untuk mempercepat pengaksesan situs web. Setiap kali komputer atau perangkat mobile mencoba mengakses situs web, permintaan akan dikirim ke DNS Server terdekat. Server ini akan mencari alamat IP dari situs yang diminta dan mengirimkan informasi kembali ke perangkat yang meminta. Ini memungkinkan perangkat untuk terhubung dengan server situs web dan menampilkan isi situs.

CARA KERJA DNS SERVER

Cara kerja DNS server adalah salah satu hal yang penting untuk dipahami dalam dunia teknologi informasi. DNS server memiliki peran utama dalam mengonversikan nama domain ke alamat IP sehingga mempermudah pengguna untuk mengakses suatu situs web. Dalam hal ini, DNS server berfungsi sebagai mesin pencari atau mesin penerjemah nama domain menjadi alamat IP. 

ADAPUN CARA KONFIGURASI DNS SERVER MENGGUNAKAN DEBIAN 10


 



















Pertama masuk ke mode root dgn syntax "su"





















Kedua, install dns dengan perintah diatas





















Ketiga, masuk ke directory bind dengan perintah cd /etc/bind











Lalu cek isi directory dg perintah "ls". Lalu copy file db.local ke db.yang ingin kita buat, db.127 ke db.yang ingin kita buat. Disini saya copy dari db.local ke db.fajar menggunakan syntax "cp db.local db.fajar"











Begitupun berikutnya, db.127 ke db.192, dengan syntax "cp db.127 db.192"





















Lalu konfigurasi db.fajar menggunakan perintah "nano db.fajar"











Lalu ubah seperti gambar diatas sesuai ip dan domain masing masing











Masuk kekonfigurasi db.127 dengan perintah "nano db.127"





















Lalu ubah seperti gambar diatas sesuai ip dan domain masing masing











Masuk ke konfigurasi diatas dan ubah menggunakan ip server kita





















Ubah seperti diatas





















Lalu masuk ke named.conf.local dan masukkan perintah dibawah sesuai domain dan ip masing masing











Ubah seperti gambar diatas





















Lalu masuk ke resolv.conf





















Ubah nameserver dan search menggunakan ip server dan domain masing masing





















Lalu restart menggunakan perintah diatas





















Jika mengalami failed saat restart seperti ini, maka masukkan syntax "systenctl status bind9.service" dan cek letak permasalahan kalian dimana, disini permasalahan saya ada di directory /etc/bind/named.conf.local jadi saya masuk ke directory tersebut kembali





















Dan ternyata saya lupa menambahkan ";" pada syntax, ingat jika ada satu saja syntax yang terlupa maka konfigurasi akan gagal





















Setelah itu saya restart kembali dan hasilnya sudah bisa





















Disini saya masuk ke konfigurasi dhcp, karena saya menggunakan ip DHCP, saya mengubah ip server pada domain agar web dapat diakses menggunakan domain kita seperti pada gambar diatas

Setelah itu restart dan hasilnya sebagai berikut



























DAN SELESAI, SEKIAN TUTORIAL DARI SAYA, Wassalamualaikum wr.wb

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ISPCONFIG DEBIAN 12

KONFIGURASI Cloud Storage menggunakan ownCloud di Debian 12

INSTALASI VIRRTUALMIN DEBIAN 12